Senin, 29 November 2010

JAKSA AGUNG BASRIEF ARIEF

|

JAKSA AGUNG BASRIEF ARIEF

Jaksa Agung yang akan dilantik sore ini, Basrief Arief, adalah orang Minangkabau kelahiran Muara Enim, Sumatra Selatan. Memperoleh gelar SH dari Universitas Andalas, Padang, dan Magister Hukum dari Universitas Padjadjaran, Bandung. Basrief adalah jaksa karier dari bawah dan dikenal sebagai jaksa yang berintegritas.
Kalau anda ingat dialog di TV One beberapa waktu yang lalu, ketika marak polemik apakah jaksa agung defenitif dari luar atau dari dalam, saya mengemukakan gagasan, baiknya “orang luar dalam”. Artinya, orang yang dulunya di dalam tapi kemudian telah berada di luar. Orang luar murni, akan menghadapi berbagai kendala internal yakni kuatnya pengaruh perklikan, bahkan telah menggurita semacam mafia internal di Kejaksaan Agung. Sementara orang dalam, akan terperangkap dengan situasi klik dan mafia itu. Orang yang dulunya di dalam mengerti betul liku-liku di dalam. Ketika keluar, dia dapat merenungkan kembali apa-apa yang ada di dalam Kejagung secara lebih jujur dan obyektif, sehingga berpeluang memperbaiki internal kejaksaan sendiri. Basrif adalah tipe calon Jaksa Agung yang seperti itu. Dia pejabat karier, terakhir menjadi Wakil Jaksa Agung dan kemudian pensiun.
Pak Basrief cukup tenang, punya analisa yang dalam terhadap soal-soal hukum dan termasuk orang yang bekerja hati-hati, tidak gegabah serta jauh dari sikap emosional. Prestasinya dalam penegakan hukum, tergolong baik, walau tidak terdengar bombastis.
Saya pribadi kenal beliau sejak lama, ketika saya menjadi anggota MPR ditahun 1997 dan beberapa kali bekerjasama dalam satu tim ketika saya menjadi Menteri Kehakiman dan HAM. Beberapa kali kami terlibat dalam penangangan kerjasama hukum secara internasional, termasuk di Negeri Belanda dan Australia. Saya dan Jaksa Agung MA Rachman yang mewakili Persiden membahas RUU Kejaksaan dengan DPR di tahun 2004, Pak Basrief juga ikut dalam tim. Ketika itu beliau menjabat Jaksa Agung Muda Intelejens. Dalam rapat Badan Pertimbangan Jabatan yang dipimpin Wakil Presiden Jusuf Kalla, saya bersama-sama Sekkab Sudi Silalahi, Menpan Taufik Effendi dan Ka BIN Samsir Siregar membahas usulan Jaksa Agung Abdul Rahman Saleh untuk mengisi jabatan Wakil Jaksa Agung. Saya dukung Basrief dan beliau disepakati menjadi Wakil Jaksa Agung.
Walaupun kini saya sedang menghadapi penyidikan Kejaksaan Agung, saya tidak mengharapkan apa-apa dari Pak Basrief, kecuali sikap yang obyektif dalam menilai fakta-fakta hukum dan alat-alat bukti. Sikap obyektif yang saya maksudkan ialah agar pemeriksaan saya jauh dari kepentingan berbagai pihak yang tak ada hubungannya dengan hukum. Hal-hal itu adalah, pertarungan kepentingan bisnis dibalik kasus Sisminbakum ini antara Mbak Tutut dengan Hartono Tanoesoedibyo mengenai masalah Televisi Pendidikan Indonesia (TPI), kepentingan politik khususnya untuk mematikan perjalanan politik saya, dan sentimen pribadi yang melibatkan Jampidsus Kejaksaan Agung di tahun 2008 dengan Prof. Romly karena Prof Romly menuduh disertasi doktor yang bersangkutan adalah plagiat.
Terhadap saya pribadi, ada juga kesan kejengkelan kalangan di Kejaksaan Agung ketika saya melawan Hendarman Supandji melalui MK, yang berdampak diberhentikannya Hendarman oleh Presiden SBY. Oleh sebagian mereka, saya dianggap sebagai orang yang merusak citra Kejaksaan. Padahal, hemat saya, rusaknya citra Kejaksaan adalah akibat ulah mafia internal Kejaksaan itu sendiri. Saya berharap anggapan-anggapan subyektif seperti ini harus dijauhkan. Mudah-mudahan Pak Basrief akan jernih melihat semua itu.
Sikap obyektif Ini termasuk penanganan kasus Prof. Romly Atmasasmita, Samsudin M Sinaga dan Zulkarnaen Yunus, yang saya yakin semua mereka tidak bersalah. Sampai hari ini belum ada putusan pengadilan yang berkekuatan hukum tetap atas mereka, kecuali putusan kasasi Johanes Woworuntu, yang kini sedang mengajukan PK atas putusan kasasinya, yang banyak mengandung kesalahan pertimbangan hukumnya.  Kalau penegakan hukum benar-benar dilakukan secara jujur dan obyektif, saya yakin kasus Sisminbakum ini sesungguhnya takkan pernah ada. Kejaksaan Agung tidak perlu ragu-ragu menghentikan kasus ini, kalau memang tidak ada alasan hukum yang kokoh untuk memperkarakannya.
Jangan ada pikiran, benar salah limpahkan saja ke pengadilan, biar pengadilan yang memutus. Ini bukan sikap yang benar. Pengadilanpun bukanlah institusi yang steril dan tekanan dan kepentingan. Bila orang didakwa ke pengadilan dengan tuduhan korupsi, beranikah hakim membebaskannya walau mereka tahu bukti tidak cukup? Mereka bisa jadi bulan-bulanan LSM, diadukan ke Komisi Judisial yang sangat merepotkan mereka. Para hakim ini tak ingin juga perjalanan karier mereka terganggu. Merekapun mengatakan biarlah kita hukum ringan saja, walau buktinya tidak cukup. Biar nanti Mahkamah Agung yang bebaskan dalam periksaan kasasi.
Inilah dunia penegakan hukum kita.*****
http://yusril.ihzamahendra.com/2010/11/26/jaksa-agung-basrief-arief/comment-page-1/#comment-99589
Cetak artikel Cetak artikel Short URL: http://yusril.ihzamahendra.com/?p=477
Posted by Yusril Ihza Mahendra on Nov 26 2010. Filed under Politik. You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. You can leave a response or trackback to this entry

12 Responses to “JAKSA AGUNG BASRIEF ARIEF”

  1. 1
    fs Says:
    masalah SP3 dan harapan prof si atas itu lebih berat tekanan psikologisnya prof…perlu orang dengan karakter kuat dan punya integritas tinggi untuk melakukan itu, semoga jaksa agung yang baru punya karakter demikian.
    Hal lain, apakah jakgung baru berani buat gebrakan kaya begitu, baru dilantik, lalu mengeluarkan SP3 kasus korupsi untuk kasus yang menarik perhatian publik lagi…..
    saya berdoa yang terbaik buat prof
  2. 2
    rihot Says:
    Liku-liku dunia hukum kita, membuat sebagian orang apatis…selamat atas keteguhan, keberanian YIM….tapi semuanya harus dikomunikasikan kepad Allah melalui do’a-doa….Do’a saya untuk YIM….semoga kasusnya cepet selesai dan kembali bekerja untuk Bangsa, Bulan-Bintang dan keluarga…
  3. 3
    dani Says:
    Mudah-mudahan sebelum dipilih tidak ada proses cuci otak pada beliau, kalau itu yang terjadi maka siapapun orangnya akan meneruskan misi pemilik kepentingan
  4. 4
    koko Says:
    assalamualaikum..
    Sebelumnya saya mengucpkan selamat atas terpilihnya pak basrief arief sbgai jaksa agung. Smoga beliau akan berfikir jernih melihat kasus sisminbakum ini.. Kasus ini ibarat sbuah perjalanan panjang yang sudah hampir melelahkan untuk diikuti oleh krena alasan kejakssaan yang tak masuk diakal dalam memperslahkan pak yusril…terkadang kami berfikir masih adakah manusia yang berhati mulia yang adil dikejaksaan..smga pak basrief mwnjawab semua anggapan saya itu…saya merasa sedih bercampur marah atas perlakuan thadp pak yusril…smga allah selalu memberikan kekuatan kpad bapak dan keluarga dlm menghadapi masalah ini
  5. 5
    masklis Says:
    Semoga Pak Basrief segera menghapus Sissminbakum dari daftar pekerjaannya dan lebih serius menangani kasus Century yg sampai hari ini pembayaran ganti rugi mantan nasabahnya gak kunjung selesai.
  6. 6
    Hadi Says:
    Mengerikan hukum di RI, kepentingan politik dan profesionalitas aparatnya menyedihkan.
  7. 7
    abifasya Says:
    Sikap obyektif Ini termasuk penanganan kasus Prof. Romly Atmasasmita, Samsudin M Sinaga dan Zulkarnaen Yunus, yang saya yakin semua mereka tidak bersalah. Sampai hari ini belum ada putusan pengadilan yang berkekuatan hukum tetap atas mereka
    ============================================================= YIM
    Luarr biasa, anda memang layak menjadi pemimpin negeri ini, walau sdang tersandung hukum tetap saja mau membela mantan anak buahnya, salluuut buat bang YIM. Semoga Ridla Allah menyertaimu.
  8. 8
    Sari Din Says:
    PETAKA ATAUKAH PENYUCI JIWA BUAT PAK KEJAGUNG BARU….Pak Basrief Arief selamat atas amanah jabatan baru anda, saya yakin orang tua dan keluarga anda bangga dgn jabatan baru anda. Tetapi saya sebagai saudara seaqidah justru merasa kasihan, saya kuatir dipenghujung perjalanan hidup anda berakhir kelam apabila anda terjebak kenikmatan sandiwara dunia yang hanya sementara, tidak bisa mengemban amanah secara benar dan bisa dipertanggungjawabkan kepada Allah SWT. Kalau dak salah umur anda sudah 63 tahun, bukan maksud mendahului takdir pak, tapi kita semua tahu sesama umat Muhamad SAW punya jatah hidup berkisar umur Beliau. Mungkin masa lampau waktu anda belum pensiun ada kekilafan atau kesalahan yang anda perbuat, sekaranglah saatnya untuk menebusnya menjabat sebagai kejagung dengan penuh amanah. Bukan kepada presiden saja tetapi yang paling hakiki adalah kepada Allah SWT karena kita pada akhirnya akan kembali / mati dan mempertanggungjawabkan semua yang kita lakukan di dunia. Mungkin sisa hidup anda masih panjang atau mungkin tinggal beberapa hari “karena sudah 63 tahun” . Semoga Allah selalu melimpahkan hidayah dan perlindungan kepada anda.
  9. 9
    aci Says:
    setuju Pak YIM, Jaksa Agung yg baru harus lebih objektif dlm mengkaji masalah sisminbakum, kalau tdk cukup bukti di hentikan saja.
  10. 10
    Muhsin MK Says:
    Bismillah. Pak Basrief dan Pak Busyro selamat. YIM juga selamat. Ide anda diperhatikan SBY. Kata YIM: Pak Basrief orang berfikir jernih. Semoga kasus YIM diselesaikannya dengan jernih. Si Deny baru ibadah haji. Semoga juga berfikir jernih. Dia tidak ngomong macam-macam lagi masalah YIM. Bang Buyung yang rambutnya semakin memutih. Diharap juga berfikir jernih. Dia tidak mau mencak-mencak lagi soal YIM. LSM yang betul-betul bersih dari kepentingan. Juga diminta berfikir jernih. Tak perlu lagi komentar miring soal kasus Sismibakum. Anggauta DPR yang ingin dicintai rakyat. Perlu juga berfikir jernih. Mereka seharusnya minta Jagung ‘stop kasus Sismibakum’. Kalau semuanya sudah berfikir jernih. Wah negara ini bisa benar-benar jernih membangun dan mensejahterakan rakyat. Wassalam.
  11. 11
    boed Says:
    Dari perkembangfan kasus SISMINBAKUM yang sudah melebar kesana kemari sudah dapat diperkirakan kasus ini akan terus bergulir ke pengadilan. Syukur alhamdulillah BANG YIM tetap tegar dan siap menghadapi segala kemungkinan.Masalah ini sedang menunggu moment yang penting yang akan menarik perhatian para praktisi hukum dan juga berimbas pada bidang politik, yaitu keputusan MK mengenai saksi yang meringankan yang diajukan oleh BANG YIM. Moment berikutnya adalah perdebatan di pengadilan nanti antara jaksa penuntut umum dengan BANG YIM DAN PEMBELANYA.Jangan2 akan menjadi bulan2an kalau argumentasi yang diajukan tidak kuat. Seandainya BANG YIM dinyatakan bersalah ,hukum akan harus berlaku untuk semua orang tidak ada diskriminas termasuk orang2 melajutkan pekerjaan yang dipersalah kepada BANG YIM atau siapapun yang mengadopsi kebijaksaan sistim sisminbakum seperti yang diutarakan jubir YUSRIL.Inilah apa yang dikatakan BANGYIM mati satu mati semua.Belum lagi BANGYIM akan membongkar semua kasus yang
    diketahuinya.BANG YIM SELAMAT BERJUANG SEMOGA ALLAH BERSAMA ORANG YANG
    MEMPERJUANGKAN KEBENARAN,
  12. 12
    arifin Says:
    Assalamu alaykum ww.
    Sdrku Bang YIM, kepada Allah sajalah kita berharap dan mohon perlindungan dari tangan2 zholim dinegeri ini. Demikian maraknya pembicaran hukum dalam berbagai skala dan arena2 hukum, mimbar2 hukum. Namun tegaknya keadilan dinegeri tercinta ini semakin jauh dari harapan rakyat. Kesulitan ekonomi, kekisruhan pemahaman dan pengertian dan penafsiran katatanegaan, baik pusat maupun daerah. Kesewenangan semakin menjadi-jadi. Cengkeraman kekuatan asing dan tangan jaringan asing semakin menjadi-jadi. Mereka dapat melakukannya baik melalui antek2 mereka didalam negeri maupun para delegasi dan perwakilan2 mereka. Tujuan adalah perampokan hak2 rakyat dan bangsa ini, martabat dan harga diri bangsa ini dan nilai2 ekonomi negeri ini baik didarat, dilaut, diudara dan didalam alam bumi Indinesia ini, yang secara unsur strategi ekonomi dan kekuatan militer sangat2 spektakuler. Negeri ini adalah rahmat Allah kepada bangsa dan rayat penduduk negeri ini. Tetapi lihatlah dengan benar2 dan jujur. Siapa yang menikmati dan menguasainya ?????….. Ini ada tangan tersembunyi melelui berbagai cara2 yg mereka kuasai dan miliki mengerahkannya untuk dikuasai habis….
    Bang YIM yth, awas! ini semacam permainan jahat. Saya hanya berdoa… Semoga Allah menyelamat bangsa dan rakyat Indonesia dari bencana Dajjal Internasional… yg tengah berperan sangat aktif dibegeri ini.
    Semoga Allah beserta kita dan menghancurkan para penzholim anak bangsa dan hak2 kebenaran bangsa ini.
    Peringatan Allah telah bergema dengan bergolaknya alam disekitar kita…. Semua dengan izin Allah Maha Pengatur dan Pemberi Peringatan…….
    Tegakkan Syariah dibumi RI seutuhnya… INsya Allah … akan makmur, aman, jaya… dan merdeka dan berdaulat penuh…Jangan ikuti langkah syaithan… walaupun itu kelihatannaya sangat indah dan menakjubkan…. Insya Allah kita akan menang dan jaya…. Amin.. Wassalam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar